Sabtu, 03 Oktober 2015

Oktarina 16213764 tugas softskill (artikel, reviewer, essay)

Tugas 1 (Artikel)

Pasar Modern dan Pasar Tradisional

Pasar merupakan tulang punggung perekonomian masyarakat, baik masyarakat yang berada dikalangan kelas bawah ataupun masyarakat yang berada di kalangan kelas atas. Semua unsur yang berkaitan dengan hal ekonomi berada di pasar mulai dari unsur produksi, distribusi, ataupun unsur konsumsi. Pasar merupakan tempat masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidup. Pada awalnya pasar terbentuk di suatu tempat yang luas, dan ditempat tersebut terjadilah transaksi jual-beli antara pedagang dan pembeli. Padaawalnya pasar terkenal dengan label kumuh,pengap,dll. Seiring Perkembangan zaman, terjadinya perubahan dan perkembangan yaitu adanya pasar modern.

Keberadaan pasar modern saat ini telah menggeser minat masyarakat untuk berkunjung ke pasar tradisional. Keberadaan pasar modern menuntut juga berubahnya gaya hidup masyarakat. Bukan hanya di kota-kota besar, di manapun sekarang sangat mudah dijumpai swalayan, supermarket dan hypermarket. Di tempat-tempat tidak hanya menawarkan lebih banyak kenyamanan dalam berbelanja tetapi harganya pun tidak kalah menarik daripada pasar tradisional.

Pasar Modern

Pasar modern termasuk pasar konkret/nyata, karena pasar modern memenuhi beberapa syarat pasar konkret, yaitu : barang yang diperjual belikan nyata (dapat dilihat dan diraba), penjual dan pembeli dapat bertemu secara langsung, sistem pembayaran dilakukan secara cash and curry (tunai), dan barang yang kita beli dapat kita ambil pada saat itu juga. Pasar modern termasuk pasar barang konsumsi (pasar output), karena pasar modern merupakan pasar yang menjual barang-barang yang dapat dikonsumsi secara langsung. Pasar modern tergolong pasar monopoli, karena harga-harga produk pada pasar modern ditentukan oleh satu orang penjual dan pasar modern memiliki pembeli yang banyak.

Kelebihan dan Kekurangan Pasar Modern

Kelebihan pasar modern dibanding pasar tradisional cukup jelas, mereka memiliki banyak keunggulan yaitu nyaman, bersih serta terjamin. Dan tiga hal tersebut yang membuat para konsumen mau membeli ke pasar modern. Terdapat AC, bersih, nyaman mempunyai peranan penting bagi pasar modern, dan ketiga komponen tadi menjadi andalan dari pasar modern dan hal tersebut tidak dimiliki oleh pasar tradisional. Bahkan apabila kita melihat,tidak ada kelemahan dari pasar modern ini. Mungkin kelemahannya hanya di praktik jualbelinya dimana konsumen tidak bisa menawar harga barang yang hendak dibelinya.

Pasar Tradisional

Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli serta ditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawar-menawar yang terjadi. Kebanyakan menjual kebutuhan sehari-hari seperti bahan-bahan makanan berupa ikan, buah, sayur-sayuran, telur, daging, kain, pakaian, barang elektronik, jasa dan lain-lain. Selain itu, ada pula yang menjual kue-kue dan barang- barang lainnya. Pasar seperti ini masih banyak ditemukan di Indonesia, dan umumnya terletak dekat kawasan perumahan dan perkampungan agar memudahkan pembeli untuk mencapai pasar.

Kelebihan dan Kekurangan Pasar Tradisional

Pasar tradisional merupakan pasar yang memiliki keunggulan bersaing alamiah yang tidak miliki secara langsung oleh pasar modern. Keunggulan yang dimiliki pasar tradisional  adalah lokasi yang strategis, area penjualan yang luas, keragaman barang yang lengkap, harga yang rendah, serta sistem tawar menawar yang menunjukkan sikap keakraban antara penjual dan pembeli. Pasar tradisional memiliki kelemahan yang sangat urgen ialah pada kumuh dankotornya lokasi pasar.

KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil adalah Menjamurnya keberadaan pasar modern saat ini sangatmempengaruhi keberadaan pasar tradisional yang semakin lama semakin terhimpit. Meskipun pada hakikatnya pasar modern dan pasar tradisional mempunyai kelebihan masing-masingdimana segmentasi pasar yang berbeda satu sama lainnya namun tetap saja keberadaan pasar modern membuat pasar tradisional semakin terhimpit. Di pasar tradisional masih terjadi prosestawar-menawar harga yang memungkinkan terjadinya kedekatan personal dan emosional antar  penjual dan pembeli yang tidak mungkin didapatkan ketika berbelanjanya di pasar modern,dikarenakan harga di pasar modern sudah pasti dan ditetapkan dengan lebel harga.


Tugas 2 (Reviewer)

Manfaat dan Peranan Pasar Modal di Indonesia

Dari review 2 artikel yang dapat saya pahami, bahwa pasar modal adalah merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik surat utang (obligasi). Ekuiti (saham), reksa dana, instrumen derivatif maupun instrumen lainnya. Pasar modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain (misalnya  pemerintah), dan sebagai sarana bagi kegiatan berinvestasi.

Pasar modal dikatakan memiliki fungsi ekonomi karena pasar menyediakan fasilitas atau wahana yang mempertemukan dua kepentingan, yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana (investor) dan pihak yang memerlukan dana (emiten atau issuer). Dengan adanya pasar modal, maka pihak yang memiliki kelebihan dana dapat menginvestasikan dana tersebut dengan harapan memperoleh imbal hasil (return), sedangkan pihak issuer akan dapat memanfaatkan dana tersebut untuk kepentingan investasi tanpa harus menunggu tersedianya dana dari operasi perusahaan. Pasar modal dikatakan memiliki fungsi keuangan, karena memberikan kemungkinan dan kesempatan memperoleh imbal hasi bagi pemilk dana, sesuai dengan karakteristik investasi yang dipilih.

Dengan adanya pasar modal, diharapkan aktivitas perkonomian dapat meningkat karena pasar modal merupkan alternatif pendanaan bagi perusahaan, sehingga dapat beroperasi dengan skala yang lebih besar dan selanjutnya akan meningkatkan pendapatan perusahaan dan kemakmuran masyarakat luas. Dalam hal ini pasar merupakan sarana yang mempertemukan kegiatan pembeli dan penjual untuk suatu komoditas atau jasa.

Pasar modal memiliki manfaat yang sangat luas bagi para pelaku ekonomi. Dunia usaha atau perusahaan-perusahaan akan memiliki pintu masuk mendapatkan pembelanjaan jangka panjang yang terwujud dalam barang-barang modal (capital assets), yang akan menambah kapasitas produksi dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi. Uang atau dana akan teralokasi secara tepat oleh pasar pada perusahaan- perusahaan yang menggunakannya secara produktif. Perusahaan-perusahaan akan Pembelanjaan jangka panjang dalam hal ini tentunya meliputi utang jangka panjang (long time debt) dan modal sendiri (equity) yang sangat penting untuk pertumbuhan perusahaan dan perekonomian. Metode pembelanjaan yang kreatif akan dapat dikembangkan lebih lanjut.

Imbasnya akan sejalan dengan sasaran pembangunan nasional, yakni menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan per kapita. Pasar modal juga dapat membantu lembaga-lembaga pembiayaan lainnya, bank-bank yang ingin memperluas modal dapat memanfaatkan pasar modal untuk tujuannya tersebut, sehingga akan tercipta hubungan yang mutualisme antara sumbersumber pembiayaan yang ada. Di samping itu, pasar modal juga dapat membantu nasabah bank untuk mengadakan restrukturisasi modalnya. Dengan adanya pasar modal, kekhawatiran sasaran investasi hanya akan tertuju pada kekuatan-kekuatan yang bersifat monopoli akan dapat dihindari.

berikut ini pendapat dari Lukman Nul Hakim (1990) mengenai manfaat dari pasar modal:

a. Manfaat bagi perusahaan (emiten) Masalah utama yang biasa dihadapi setiap perusahaan untuk mengembangkan usahanya adalah “permodalan”. Walaupun dunia perbankan dan lembaga keuangan lainnya telah menyediakan dan membuka kesempatan kepada setiap pengusaha untuk memperoleh fasilitas modal, namun tidak semua perusahaan dapat memperoleh kesempatan tersebut. Hambatan utama biasanya menyangkut jaminan atau agunan. Keterbatasan jaminan yang dimiliki perusahaan menjadikan terbukanya pasar bagi produk usahanya maupun kelonggaran yang diberikan pemerintah tidak dapat sepenuhnya mereka manfaatkan. Keadaan tersebut tidak sedikit menutup kesempatan berkembang bagi perusahaan kecil dan atau menengah. Di lain pihak, jenis usaha tersebut akan dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan besar yang kuat permodalannya. Akhirnya, pengusaha skala kecil terpaksa mengalihkan usahanya ke bidang lain berhubung tidak kuat bersaing dengan perusahaan besar. Kalaupun dapat bersaing, kemungkinan mereka untuk berkembang sangat kecil dan akhirnya akan kehilangan pasar.

b. Manfaat bagi Investor Bila selama ini para pemodal relatif terbatas menanamkan uangnya di bank, seperti deposito dan instrumen simpanan lainnya, dengan perkembangan pasar modal di Indonesia yang menerbitkan saham, obligasi, dan sekuritas, jelas membuka kesempatan untuk lebih mengoptimalkan produktivitas dari dana yang dimilikinya. Memang bisa saja pemodal tersebut menanamkan uangnya dalam bentuk investasi langsung, tapi hal ini akan lebih sulit dilakukan karena perlu dilakukan penelitian yang lebih mendalam dan komperhensif tentang bidang usaha yang akan digeluti, bagaimana prospek keuntungannya, siapa partnernya, dll. Sedangkan investasi dalam bentuk saham atau obligasi, tidak memerlukan penelitan yang serumit di atas. Sebab, perusahaan yang telah go public tersebut telah mempunyai track record sebelumnya. Terlebih-lebih lagi ada pihak-pihak yang telah meneliti mengenai keadaan keuangan dan prospek usaha perusahaan tersebut untuk masa mendatang. Dalam hal demikian ini, pemodal tersebut tidak perlu terlalu dipusingkan dibandingkan bila melakukan investasi secara langsung. Yang penting adalah menetapkan pemilihan saham yang akan dibeli dan pada harga berapa bila saham itu diperdagangkan di pasar sekunder. Sedang di pasar perdana, harga telah ditetapkan oleh emiten bersama-sama dengan penjamin emisinya.

c. Manfaat Bagi Pemerintah Dengan berkembangnya pasar modal, akan makin banyak perusahaan-perusahaan yang menjual sahamnya di bursa efek. Hal ini akan sejalan dengan tujuan pemerintah, yaitu pemerataan pembangunan, membuka kesempatan kerja, dan tidak kalah pentingnya adalah mengurangi ketegangan sosial di kalangan masyarakat. Dana yang diperoleh perusahaan yang go public dapat dipergunakan untuk memperluas jaringan usaha, baik yang telah ada maupun usaha baru. Kondisi yang demikian ini jelas akan membuka kesempatan kerja. Manfaat lain dari perkembangan pasar modal ini adalah pendayagunaan secara optimal dana yang dimiliki oleh masyarakat untuk dimanfaatkan dalam mendorong pembangunan. Keterbatasan pembiayaan pembangunan dari sektor pemerintah diharapkan dapat ditutupi dari masyarakat dan para pengusaha (private sectors).

Tugas 3 (Essay)

Perilaku Konsumen Terhadap Pembelian Secara Online

Konsumen merupakan  orang pemakai barang dan atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun makhluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan. Jika tujuan pembelian produk tersebut untuk dijual kembali, maka dia disebut pengecer atau distributor. Pada masa sekarang ini bukan suatu rahasia lagi bahwa sebenarnya konsumen adalah raja sebenarnya, oleh karena itu produsen yang memiliki prinsip holistic marketing sudah seharusnya memperhatikan semua yang menjadi hak-hak konsumen. Perilaku Konsumen adalah perilaku yang konsumen tunjukkan dalam mencari, menukar, menggunakan, menilai, mengatur barang atau jasa yang mereka anggap akan memuaskan kebutuhan mereka.
Proses Pengambilan Keputusan Membeli sebelum membeli suatu produk atau jasa, umumnya konsumen melakukan evaluasi untuk melakukan pemilihan produk atau jasa. Evaluasi dan pemilihan yang digunakan akan menghasilkan suatu keputusan. Pengambilan ke putusan sendiri merupakan sebuah proses yang terdiri dari beberapa tahap, yaitu pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif sebelum pembelian, pembelian, konsumsi, dan evaluasi alternatif sesudah pembelian 
Beberapa tahun belakangan ini teknolgi jauh lebih canggih dan terus berkembang dibanding dengan beberapa tahun lalu. Oleh sebab itu gaya hidup masyarakat saat ini ikut berubah karena pengaruh dari perkembangan teknologi tersebut, salah satu yang paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan kecenderungan beraktivitas di dunia maya seperti berbelanja secara online atau lebih sering disebut dengan online shopping. Internet memiliki peran penting untuk mengennalkan kita pada dunia maya. Online shopping adalah kegiatan jual beli atau perdagangan elektronik yang memungkinkan konsumen untuk dapat langsung membeli barang atau jasa dari penjual melalui media internet menggunakan sebuah web browser (en.wikipedia.org). Online shopping membuat kita semakin mudah berbelanja tanpa menghabiskan waktu dan tenaga. Karena kemudahan inilah membuat online shopping semakin diminati.
Ada beberapa hal yang dipertimbangkan ketika seseorang melakukan pembelian online. Hal utama yang dipertimbangkan seorang pembeli ketika melakukan kegiatan belanja secara online adalah apakah mereka percaya terhadap website yang menyediakan fasilitas layanan online shop dan percaya pada penjual online yang ada didalam di situs web tersebut beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa kepercayaan adalah faktor penting dalam membangun komitmen antara perusahaan dan pelanggan. Kemudahan dalam penggunaan adalah salah satu hal yang menjadi pertimbangan bagi pembeli onlinemerupakan seberapa besar teknologi komputer dirasakan relatif mudah untuk dipahami dan digunakan. Faktor kemudahan ini terkait dengan bagaimana operasional bertransaksi secara online. Kualitas Informsi (Information quality) Didalam online shopping sebaiknya menyajikan informasi yang mencakup kaitannya dengan produk dan jasa yang ada pada online shopping. Informasi tersebut sebaiknya berguna dan relevan dalam memprediksi kualitas dan kegunaan produk atau jasa.